BUDIDAYA TERONG (Solanum melongena L) – Admin distan | 28 Mei 2019 | 36711 kali BUDIDAYA TERONG (Solanum melongena L) Oleh : IGA. Maya Kurnia / PP Madya pada Dinas Pertanian Kabupaten Buleleng Tanaman terong (Solanum melongena) merupakan jenis sayuran tahunan semusim. Selain India, Indonesia dipercaya merupakan asal tanaman terong.
Tanaman ini banyak dijumpai tumbuh liar di hutan-hutan kita. Namun, saat ini terong ditanam meluas diberbagai belahan bumi. Terdapat banyak ragam terong yang dibudidayakan di Indonesia, mulai dari terong lokal seperti terong gelatik, terong kopek, terong bogor, terong medan hingga terong impor seperti terong Jepang.
Bentuk dan warna buah terong cukup beragam ada yang putih, hijau hingga ungu. Bentuknya pun ada yang bulat, lonjong besar, hingga lonjong dengan ujung lancip. Kondisi tanah ideal untuk budidaya terong adalah tanah lempung berpasir dengan kisaran pH 6,5-7.
Terong berproduksi maksimal pada kisaran suhu 22-30oC. Tanaman ini membutuhkan sinar matahari yang cukup, oleh karena itu cocok ditanam pada musim kemarau. Terong masih satu keluarga dengan cabe, tomat dan kentang. Hama dan penyakit yang biasa menyerang tanaman-tanaman tersebut bisa juga mengganggu budidaya terong.
Oleh karena itu dalam melakukan rotasi tanaman, usahakan tidak dengan tanaman-tanaman tersebut. Penyemaian benih terong, benih yang baik untuk budidaya terong memilki daya tumbuh di atas 75%. Dengan benih seperti itu, kebutuhan benih untuk satu hektar mencapai 300-500 gram.
- Buat bedengan dengan lebar satu meter dan tinggi 20 cm. Bedengan dibuat dari campuran tanah, arang sekam dan kompos dengan perbandingan 1:1:1. ( berikan naungan terhadap bedengan tersebut. Rendam benih terong dalam air hangat selama 10-15 menit, kemudian bungkus benih dengan kain basah dan diamkan selama 24 jam. Buat alur berjarak 5-10 cm diatas bedengan untuk menebarkan benih. Tebarkan benih dan tutup dengan tanah tipis-tipis. Setelah itu, tutup bedengan dengan daun pisang atau karung goni basah. Siram dengan air untuk menjaga kelembaban persemaian. Setelah 2-3 hari kecambah mulai tumbuh menjadi tanaman, buka daun pisang atau karung goni tersebut. Siram setiap hari tanaman tersebut. Setelah 10-15 hari, pindahkan bibit tanaman kedalam bumbunan daun pisang atau polybag kecil (9X10 cm), satu polybag satu tanaman. Isi polybag atau bumbunan daun pisang dengan tanah dan kompos, perbandingan 1:1. Sirami tanaman yang ada dalam polybag tersebut setiap hari. Setelah tanaman berumur 1-1,5 bulan atau telah memiliki minimal 4 helai daun, tanaman tersebut siap dipindahkan ke lahan terbuka.
Pengolahan tanah dan penanaman, Lahan untuk budidaya terong dicangkul atau dibajak dengan kedalaman 30 cm. Bersihkan tanah dari gulma dan kerikil. Bentuk bedengan dengan lebar 1 meter tinggi 30 cm dan panjang disesuaikan dengan bentuk lahan.
Contents
Terong termasuk jenis tanaman apa?
| Terung | ||||||||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Klasifikasi ilmiah | ||||||||||||||
|
/td>
Terung ( Solanum melongena, di Pulau Jawa semakin dikenal sebagai terong ) adalah tumbuhan penghasil buah yang menjadi sayur-sayuran, Asalnya adalah India dan Sri Lanka, Terung berkerabat tidak jauh dengan kentang dan leunca, dan persangkaan jauh dari tomat,
- Terung ialah terna yang sering ditanam secara tahunan,
- Tanaman ini tumbuh sampai 40-150 cm (16-57 inci) tingginya.
- Daunnya mulia, dengan lobus yang kasar.
- Ukurannya 10-20 cm (4-8 inci) panjangnya dan 5-10 cm (2-4 inci) luasnya.
- Jenis-jenis setengah liar semakin mulia dan tumbuh sampai setinggi 225 cm (7 kaki), dengan daun yang melebihi 30 cm (12 inci) dan 15 cm (6 inci) panjangnya.
Batangnya kebanyakan berduri. Warna bunganya selang putih sampai ungu, dengan mahkota yang memiliki lima lobus. Benang sarinya berwarna kuning. Buah tepung mengandung, dengan diameter yang kurang dari 3 cm sebagai yang liar, dan semakin mulia lagi sebagai jenis yang ditanam.
Terong ungu termasuk sayur apa?
Manfaat terong yang bergizi tinggi untuk tingkatkan kesehatan tubuh. Cocok untuk diet karena bebas lemak dan rendah kalori. Tumbuhan dengan nama latin Solanum melongena ini banyak digunakan dalam banyak hidangan berbeda di seluruh dunia. Meski sering dianggap sayuran, secara teknis terong adalah buah,
- Arena tumbuh dari tanaman berbunga dan mengandung biji.
- Ada banyak jenis terong dalam variasi ukuran dan warna yang berbeda.
- Umumnya, terong memiliki kulit berwarna ungu tua, namun terdapat juga terong dengan warna merah, hijau, atau bahkan hitam.
- Terong atau terung memiliki berbagai manfaat bagi tubuh kita.
Termasuk meningkatkan kesehatan jantung dan sistem pencernaan, mengurangi gejala anemia, hingga meningkatkan fungsi otak. Nah, sebelum kita membahas tentang kandungan nutrisi dan khasiat kesehatan lainnya dari terong. Ini dia beberapa fakta menarik seputar terong:
- Terong telah dibudidayakan di seluruh India dan China selama lebih dari 1.500 tahun. Secara botani, terong termasuk dalan golongan buah beri, sama seperti blueberry, semangka, atau tomat. Tetapi, dianggap sayuran saat dimasak. Karena tekstur dan ukurannya yang besar, terong terkadang digunakan sebagai pengganti daging dalam masakan vegan dan vegetarian. Terong lebih kaya nikotin dibandingkan tanaman lain yang dapat dimakan. Namun, jumlah nikotin dari terong tidak berbahaya. Nama “eggplant” berkembang di Amerika Serikat, Australia, Selandia Baru, dan Kanada. Karena beberapa terong pada abad 18 berwarna kuning atau putih dan menyerupai telur ayam.
Baca Juga: Manfaat Wortel: Sumber Vitamin, Khasiat Tak Main-main Kandungan Terong 
Sumber Gambar: The Spice House Manfaat terong yang luar biasa bagi kesehatan terutama berasal dari kandungan vitamin, mineral, dan nutrisinya. Terong memiliki kandungan air yang tinggi dengan hampir tanpa kolesterol atau lemak. Sayuran ini merupakan sumber vitamin C, vitamin K, magnesium, fosfor, tembaga, serat makanan, asam folat, kalium, dan mangan.
- Kalori: 20 kaloriKarbohidrat: 5 gSerat: 3 gProtein: 1 gMangan: 10% dari Angka Kecukupan Gizi (AKG)Folat: 5% dari AKGKalium: 5% dari AKGVitamin K: 4% dari AKGVitamin C: 3% dari AKG Vitamin B6 : 0,07 miligram (mg) Vitamin E : 025 mgSerat: 2,46 gKalsium: 7,38 mgZat besi: 0.
Apakah terong termasuk tanaman perdu?
Tanaman terong (Solanum melongena L.) merupakan tanaman berjenis perdu, pohon dengan percabangan rendah dan tinggi tanaman mencapai 1m diatas permukaan tanah. Tanaman terong memiliki batang utama (primer) dan percabangan (sekunder).
Apa itu tanaman terong?
Tanaman Terong – Tanaman terung atau terong merupakan tanaman yang menghasilkan buah terong yang mana buah ini sering dijadikan sayuran. Terong dengan nama latin Solanum Melongena merupakan sayuran yang paling sering kita jumpai di aneka kuliner masakan nusantara.
Apa yang dimaksud dengan sayur terong?
Tanaman Terong – Sayur Terong – Tanaman terung merupakan tanaman penghasil buah yang dijadikan sebagai sayuran. Tanaman ini berasal dari India dan Sri Lanka. Terung masih berkerabat dengan kentang dan leunca. Namun agak jauh dari tomat. Tanaman terong merupakan salah satu tanaman tahunan musiman. 
Sayur Terong
Bagaimana bentuk pohon terong?
Buah –
Morfologi terakhir dari pohon terong yaitu bagian buahnya. bagian ini pastinya sudah sering kita jumpai dan sering kita makan. Buah pada pohon terong mempunyai bentuk yang bervariasi mulai dari lonjong, silindris, bulat, dan oval. Buah terong ungu dan hijau biasanya lebih sering ditemui dan sering diolah untuk dijadikan masakan.
Apa fungsi batang daripada pohon terong?
2. Batang – Batang tanaman ini biasanya berkayu dan bercabang dengan ukuran yang tergolong pendek. Namun batang utama dari pohon terong tentu berukuran lebih besar dari cabangnya. Batang daripada pohon terong memiliki fungsi yaitu untuk membawa zat hara yang diserap akar dari tanah dan membawa zat-zat tersebut ke bagian pohon lain seperti daun, dahan serta buah terong.
