Sayuran dan buah buahan merupakan tanaman yang cocok ditanam petani pada daerah dataran tinggi dan pegunungan. Kondisi ketinggian yang berbeda membuat adanya perbedaan kondisi tanam yang jelas bisa mempengaruhi jenis tanaman. Sehingga wilayah di ketinggian mempunyai tanaman yang jenisnya berbeda beda jika dibandingkan dengan tanaman yang ada di dataran rendah.
Contents
- 0.1 Apa yang bisa ditanam di daerah yang berada di bawah 600 meter?
- 0.2 Mengapa daerah dataran tinggi lebih cocok untuk daerah perkebunan?
- 0.3 Sayuran dataran rendah apa saja?
- 0.4 Tomat apa yang cocok ditanam di dataran tinggi dan dataran rendah?
- 0.5 Mengapa sayuran banyak tumbuh di dataran tinggi?
- 1 Apa saja hasil perkebunan dataran tinggi?
Mengapa di dataran tinggi banyak dijumpai petani buah dan sayur?
1. karenaTumbuhan akan lebih mudah, lebih segar, serta lebih berkualitas jika tumbuh atau ditanam di daerah pegunungan atau dtaran tinggi. Hal ini sebenarnya dikondisikan oleh tumbuhan itu sendiri, ada tumbuhan yang tidak dapat tumbuh di dataran rendah seperti stoberi, dan teh,2. Pola umum curah hujan di Indonesia antara lain dipengaruhi oleh letak geografisnya
Apa yang bisa ditanam di daerah yang berada di bawah 600 meter?
Jenis-jenis Sayuran Berdasarkan Ketinggian Tempat Tumbuhnya – Admin dkpp | 01 September 2020 | 43899 kali Sebelum menanam sayuran, sebaiknya perhatikan terlebih dahulu kondisi lokasi yang digunakan. Pasalnya, tidak semua jenis sayuran bisa cocok ditanam di lokasi yang Anda gunakan. Salah satu hal yang harus diperhatikan dari kondisi lokasi adalah ketinggian tempat.
Etinggian lokasi sangat memengaruhi pertumbuhan tanaman sayur yang ditanam. Tidak semua tanaman sayur dataran tinggi bisa ditanam di dataran rendah, hasil yang didapatkan akan jauh dari kata maksimal, bahkan bisa tidak menghasilkan sama sekali. Sebaiknya sebelum menanam, Anda memerhatikan kriteria ketinggian tempat dari tanaman tersebut agar mampu tumbuh dengan optimal.
Berikut ini pembahasan lebih jelas mengenai jenis sayuran yang dibagi berdasarkan ketinggian tempat tumbuh tanaman. Sayuran dataran rendah Lokasi yang termasuk dalam kategori dataran rendah adalah lokasi yang memiliki permukaan tanah yang berada di level 0—600 meter di atas permukaan laut (mdpl).
- Beberapa jenis tanaman sayur yang bisa tumbuh subur di dataran rendah adalah kangkung, bayam, terung, kacang panjang, dan kecipir.
- Sayuran dataran tinggi Lokasi yang termasuk kategori dataran tinggi adalah lokasi yang memiliki permukaan tanah berada di atas ketinggian 600 mdpl.
- Sayuran yang bisa tumbuh subur di dataran tinggi adalah wortel, buncis, kapri, kentang, kubis atau kol, dan selada.
Sayuran yang bisa di dataran tin g gi dan rendah Ada beberapa macam sayuran yang bisa tumbuh di dataran rendah dan tinggi. Tanaman tersebut biasanya memiliki varietas yang bsa ditanam di dataran rendah dan varietas yang bisa ditanam di dataran tinggi.
- Misalnya, bayam, tomat, kol, kangkung, cabai, bawang bakung, pare, selada, sawi, terung, dan kol.
- Seluruh komoditas tanaman sayuran tersebut memiliki varietas yang cocok ditanam di dataran tinggi dan dataran rendah.
- Misalnya, ada varietas tanaman tomat yang bisa ditanam di dataran tinggi dan ada juga yang cocok ditanam di dataran rendah.
SUMBER : https://www. pertanianku. com/jenis-jenis-sayuran-berdasarkan-ketinggian-tempat-tumbuhnya/
Dataran rendah Beriklim apa?
Jenis tumbuhan yang Terdapat di Dataran Tinggi dan Dataran Rendah – Ilustrasi Jenis Tumbuhan. (Foto: https://pixabay. com) Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, iklim berpengaruh dapat menentukan persebaran tumbuhan yang ada di Indonesia. Dikutip dari buku Berkebun 26 Jenis Tanaman Buah yang ditulis oleh Hendro Sunarjono (2013: 13), faktor lain pada iklim yang ikut menentukan adalah suhu udara (temperatur).
- Di Indonesia, faktor suhu lebih banyak ditentukan oleh ketinggian tempat (elevasi).
- Sebutkan jenis tumbuhan yang terdapat di dataran tinggi dan dataran rendah! Berdasarkan ketinggian tempatnya, tumbuhan dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu: 1.
- Tumbuhan dataran rendah Dataran rendah merupakan wilayah yang berada di 0–800 m dpl (di bawah permukaan laut) dengan rata-rata temperatur 25–35 ºC.
Berdasarkan iklimnya, dataran rendah dapat dibagi menjadi dua, yaitu dataran rendah beriklim basah dan dataran rendah beriklim tinggi. Jenis tumbuhan yang terdapat di dataran rendah beriklim basah adalah durian, rambutan, manggis, duku, pisang, pepaya, nanas, cempedak, Nangka, avokad, lengkeng, jeruk siam, jeruk keprok, jambu bol, duwet, jambu biji, sirsak, srikaya, semangka, salak, sukun, belimbing, sawo, namnam, mundu, dan wuni.
Jenis tumbuhan yang terdapat di dataran rendah beriklim kering adalah anggur, manga, mete, srikaya, jeruk siam, dan jeruk besar.2. Tumbuhan dataran tinggi Dataran tinggi merupakan wilayah yang berada di 800–3.000 m dpl (di bawah permukaan laut) dengan rata-rata temperatur 12–21 ºC. Berdasarkan iklimnya, dataran tinggi dapat dibagi menjadi dua, yaitu dataran tinggi beriklim basah dan dataran tinggi beriklim tinggi.
Jenis tumbuhan yang terdapat di dataran tinggi beriklim basah adalah avokad, leci, markisa, pisang, dan kiwi. Jenis tumbuhan yang terdapat di dataran tinggi beriklim kering adalah apel, pir, persik, jeruk keprok, dan jeruk manis. Karakter dan pola persebaran tumbuhan Indonesia tidak terlepas dari sejarah perkembangan Kepulauan Indonesia.
Apa yang dimaksud dengan daerah dataran rendah?
Dataran rendah adalah hamparan luas tanah dengan tingkat ketinggian yang di ukur dari permukaan laut adalah relatif rendah (sampai dengan 200 mdpl). Istilah ini diterapkan pada kawasan manapun dengan hamparan yang luas dan relatif datar yang berlawanan dengan dataran tinggi.
Usaha pertanian apa yang cocok di daerah dataran tinggi?
A. Perkebunan Kondisi fisik dataran tinggi yang berhawa sejuk dan letaknya yang relatif tinggi ( > 600 m di atas permukaan laut ) cocok untuk usaha perkebunan teh, kina, cengkih, kopi, buah-buahan, dan sayur-sayuran. Jenis tanaman ini akan tumbuh subur di daerah dataran tinggi. Hanya perlu hati-hati dalam pengolahan lahan untuk perkebunan. Kondisi fisik dataran tinggi rentan terhadap erosi tanah.b. Hortikultura Selain perkebunan, kegiatan ekonomi yang dapat diusahakan di dataran tinggi adalah pertanian hortikultura. Sistem pertanian ini dilakukan dengan cara memperbanyak jenis tanaman yang di tanam pada lahan pertanian. Dengan cara ini hasil panen akan meningkat, kegagalan panen dapat diperkecil, dan lahan tetap hijau ditumbuhi tanaman sehingga erosi tanah dapat dicegah. Pertanian hortikultura banyak diusahakan di Pulau Jawa dan Sumatra.c. Kehutanan Hutan akan tumbuh baik di dataran tinggi. Di Indonesia, hutan masih banyak tumbuh di Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, Irian Jaya, dan sebagian kecil Jawa. Perekonomian penduduk Indonesia, terutama di luar Pulau Jawa, masih tergantung dari hasil hutan. Selain memanfaatkan berbagai jenis kayu, seperti jati, ulin, kruing, dan bangkirai, penduduk juga mengambil hasil hutan lainnya seperti rotan, damar, dan getah-getahan.d. Peternakan Di dataran tinggi yang berhawa sejuk dan dinging juga cocok untuk usaha peternakan. Jenis hewan yang diternakan atau dikembangbiakan adalah hewan yang mempunyai bulu tebal sehingga dapat mengatasi udara dingin. jangan lupa di jadikan jawaban terbaik ya., terimakasih
Penghasil di daerah dataran tinggi apa saja?
KOMPAS. com – Sumber daya alam adalah sumber daya berupa material yang dimiliki bumi secara alami untuk mendukung kehidupannya di dalamnya. Berbagai sumber daya alam terserar di bumi, salah satunya adalah di dataran tinggi. Dataran tinggi adalah daerah permukaan bumi yang memiliki ketinggan lebih dari 700 meter di atas permukaan laut.
- Persediaan air
Air tawar merupakan zat yang sangat penting bagi kehidupan. Keberadaan air dalam bentuk cairlah yang membedakan bumi kita dengan planet lainnya. Dataran tinggi, terutama pegunungan memiliki pasokan air bersih yang banyak sehingga sering disebut sebagai menara air.
- Dilansir dari National Geographic, secara keseluruhan, dataran tinggi mengandung sekitar setengah dari semua air tawar yang digunakan manusia.
- Hal ini karena gunung mencegat alirah udara, menaikkannya ke atas, dan membuatnya mengembun, berubah menjadi awan.
- Awan kemudian turun menjadi hujan ataupun salju yang menjadi sumber air bersih bagi manusia.
Air dari pegunungan juga menjadi hulu bagi berbagai sungai yang mengairi dunia. memberikan air tawar bagi manusia, hewan, dan juga tumbuhan untuk hidup. Baca juga: Contoh Sumber Daya Alam di Dataran Rendah
- Hasil tambang
Dataran tinggi menyediakan barang tambang seperti seperti batu kapur dan juga belerang. Hasil tambang tersebut dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan industri dan juga sebagai mata pencarian masyarakat disekitarnya.
- Perkebunan dan pertanian
Dataran tinggi merupakan landskap geografi yang tepat untuk membuat perkebunan. Dataran tinggi menyediakan lahan yang luas, tanah kaya nutrisi, kelembapan, serta suhu udara yang cocok untuk tumbuh dan berkembangnya tanaman perkebunan. Jenis perkebunan dan pertanian di dataran tinggi adalah kopi, teh, tembakau kakao, stroberi, apel, beri, jeruk, kina, dan yang utamanya adalah kayu.
- Pertanian
Dataran tinggi merupakan lingkungan yang cocok untuk pertanian. Terutama sayuran seperti wortel, seladam brokoli, buncis, kentang, dan kubis. Menurut Food and Agricultureof the United Nations dalam Opportunities for Hasnessing Zero Hunger in Asia Executive Summary (2019) pertanian di pegunungan dapat dimanfaatkan untuk ketahanan pangan dan mata pencarian.
- Keragaman flora dan fauna
Daniel Maselli, dkk dalam Mountain Biodiversity and Global Change (2010) menyebutkan bahwan keragaman flora dan fauna adalah asuransi alam yang memainkan peran kunci dalam mempertahankan kestabilan ekosistem. Keanekaragaman hayati menjaga kestabilan iklim, siklus air, siklus nitrogen, menyediakan bahan pangan, bahan obat-obatan, bahan sandang, dan udara bersih, serta mencegah terjadinya erosi.
Mengapa daerah dataran tinggi lebih cocok untuk daerah perkebunan?
Pexels/Quang Nguyen Vinh Aktivitas perkebunan merupakan salah satu aktivitas penduduk di wilayah dataran tinggi. Bobo. id – Perkebunan adalah jenis aktivitas penduduk yang dominan terjadi di wilayah dataran tinggi, Perkebunan lebih cocok di dataran tinggi karena karakteristik daerah ini adalah bersuhu dingin.
Masih ingatkah kamu bagaimana lokasi dataran tinggi? Dataran tinggi adalah permukaan bumi yang datar dengan ketinggian 500 meter di atas permukaan laut. Dataran tinggi biasanya kita temukan di sekitar pegunungan atau dan memiliki suhu lingkungan yang dingin. Baca Juga: Keragaman Bentuk Muka Bumi di Indonesia, Beserta Aktivitas Penduduknya Dengan suhu yang dingin ini, aktivitas penduduk di wilayah dataran tinggi lebih didominasi oleh perkebunan, tempat wisata, dan penginapan.
Apa lagi aktivitas penduduk yang terjadi pada wilayah ini? Yuk, simak dari penjelasan berikut ini. Aktivitas Penduduk di Wilayah Dataran Tinggi 1. Perkebunan Kelembapan udara dan suhu yang ada di dataran tinggi memengaruhi pertumbuhan tanaman tertentu.
- Beberapa jenis tanaman cocok tumbuh di wilayah dataran tinggi yang suhunya dingin dan kering.
- Adapun contoh perkebunan yang cocok tumbuh di dataran tinggi antara lain perkebunan teh, perkebunan kopi, perkebunan apel, perkebunan stroberi, dan perkebunan tembakau.
- Amu juga bisa menemukan sumber mata air di sini, karena letaknya yang berdekatan dengan pegunungan.
Sumber mata air dari dataran tinggi juga terasa lebih segar dan aman dari berbagai macam bakteri. Namun, di wilayah dataran tinggi juga dimanfaatkan sebagai lahan pertanian kering. Perkebunan teh dapat kamu temukan di daerah dataran tinggi sekitar Jawa Barat.
- Baca Juga: Perkebunan Teh Kedua Tertinggi di Dunia Ternyata Ada di Indonesia 2.
- Tempat Wisata Dengan udara yang sejuk dan pemandangan yang didominasi kehijauan, dataran tinggi juga dimanfaatkan sebagai tempat wisata.
- Ini menguntungkan untuk sebagian besar penduduknya karena bisa membuka usaha perdagangan oleh-oleh dan hasil bumi.
Dengan usaha perdagangan ini, kegiatan ekonomi juga dapat berkembang dengan merata bagi masyarakatnya. Penduduk dari wilayah dataran rendah akan berwisata di daerah dataran tinggi sembari membeli hasil-hasil bumi yang tidak ditemukan di daerah dataran rendah.3.
Penginapan Banyaknya tempat wisata yang ada di dataran tinggi, mengakibatkan terbukanya banyak aktivitas ekonomi yang terjadi. Selain perdagangan, aktivitas ekonomi semakin berkembang dengan adanya usaha penginapan. Penginapan ini memanfaatkan keindahan alam sekitar dan lahan permukiman yang masih melimpah dan tidak padat.
Luasnya lahan membuat jenis dan bentuk penginapan menjadi lebih beragam. Baca Juga: Mengenal Kenampakan Alam dan Buatan di Indonesia: Contoh Kenampakan Alam di Indonesia Bagi para pengusaha penginapan, lahan luas adalah bekal yang baik untuk memperlancar kegiatan ekonomi.
Sayuran dataran rendah apa saja?
- Home Berita Budi Daya Sayuran dataran Rendah
Tanggal : 04 July 2019, Kategori : Berita 10547x Di sekitar Jakarta, lahan kosong dan bantaran kali dimanfaatkan secara optimal untuk budidaya sayuran. Jenis sayuran yang dibudidayakan antara lain selada, caisim (sawi), kangkung cabut, bayam cabut, kemangi dan kenikir.
- Jenis sayuran ini banyak dibudidayakan di lahan kosong dan bantaran kali karena umurnya pendek dan harganya murah.
- Jenis sayuran ini juga diperlukan dalam volume yang terbatas namun rutin.
- Hingga budidaya secara terbatas di lokasi yang berdekatan dengan konsumen, lebih menguntungkan daripada budidaya secara massal namun di lokasi yang jauh dari konsumen.
Sayuran dataran rendah yang memerlukan budidaya khusus adalah kangkung air dan genjer. Budidaya kangkung air dan genjer dilakukan di sawah yang berpengairan teknis. Biasanya kangkung air merupakan varietas ungu (berbatang dan berbunga ungu). Sementara kangkung cabut varietas putih (berbatang hijau dan berbunga putih).
- Meskipun sebenarnya, kangkung putih juga bisa dibudidayakan di lahan basah, dan sebaliknya kangkung ungu bisa dibudidayakan di lahan kering.
- Arena sifat budidayanya, maka kangkung air relatif lebih rendah harganya dibanding kangkung cabut.
- Acang panjang, terung hijau panjang/ungu, oyong, mentimun dan pare, merupakan sayuran dataran rendah yang dibudidayakan secara massal di lahan sawah pada musim kemarau dan di lahan kering pada musim penghujan.
Kacang panjang dan terung ungu/hijau panjang, paling banyak dibudidayakan karena pasarnya juga paling besar. Sementara oyong dan pare relatif lebih sedikit volumenya. Budidaya kacang panjang, oyong, mentimun dan pare memerlukan ajir. Sementara terung tidak memerlukan ajir.
- Omoditas sayuran dataran rendah yang tidak dihasilkan oleh tanaman sayuran adalah nangka muda, pepaya muda, daun melinjo berikut bunga dan buah mudanya.
- Jenis sayuran ini diperlukan dalam volume besar terutama untuk sayur asem.
- Meskipun sangat populer dan massal, namun hampir tidak ada petani yang bersedia membudidayakan pepaya, nangka dan melinjo untuk bahan sayuran.
Beda dengan daun singkong. Di sekitar Jakarta sudah banyak petani yang membudidayakan singkong hanya untuk dipetik daunnya. Umumnya, jenis sayuran yang secara sengaja dibudidayakan di dataran rendah hanyalah yang nilai komersialnya relatif baik. Mulai dari selada, caisim, bayam cabut, kangkung cabut, kacang panjang, mentimun, oyong, terung dan pare.
Di luar Jawa, khususnya di Kalimantan, NTT, Maluku dan Papua, budidaya sayuran dataran rendah masih sebatas dilakukan oleh etnis Jawa atau Toraja. Etnis ini memiliki tradisi mencangkul, memupuk dan marawat tanaman musiman. Sementara etnis Dayak atau Flores (kecuali Manggarai) dan kebanyakan etnis luar Jawa lainnya lebih mengenal tradisi berladang dan berkebun.
Yang dimaksud dataran rendah dalam konteks ini adalah, kawasan dengan ketinggian mulai dari 0 m. dpl. sd. sekitar 500 m. dpl.
Tomat apa yang cocok ditanam di dataran tinggi dan dataran rendah?
Tomat ( Lycopersicon esculentum L.) merupakan tanaman asli dari Amerika Tengah dan Selatan. Tanaman ini idealnya ditanam pada kisaran suhu 20-27oC dengan curah hujan sekitar 750-1250 mg per tahun. Secara umum tomat dapat tumbuh dengan baik pada ketinggian 0-1500 m dpl.
Mengapa sayuran banyak tumbuh di dataran tinggi?
1.) Dimanfaatkan Sebagai Perkebunan – Kualitas tanah pada dataran tinggi ini sangat subur dan juga bagus apabila ditanami dengan bermacam jenis tumbuhan. Sehingga dataran tinggi ini banyak sekali dimanfaatkan sebagai lahan perkebunan. Banyak tanaman yang tumbuh subur di dataran tinggi umumnya seperti teh, kopi, sayur – sayuran, bahkan kina.
Anda tentunya sering melihat perkebunan teh di daerah dataran tinggi, sedangkan untuk dataran tinggi di Dieng, perkebunan kentang menjadi mata pencarian penduduk yang berada di sana.
Usaha pertanian apa yang cocok di daerah dataran tinggi?
A. Perkebunan Kondisi fisik dataran tinggi yang berhawa sejuk dan letaknya yang relatif tinggi ( > 600 m di atas permukaan laut ) cocok untuk usaha perkebunan teh, kina, cengkih, kopi, buah-buahan, dan sayur-sayuran. Jenis tanaman ini akan tumbuh subur di daerah dataran tinggi. Hanya perlu hati-hati dalam pengolahan lahan untuk perkebunan. Kondisi fisik dataran tinggi rentan terhadap erosi tanah.b. Hortikultura Selain perkebunan, kegiatan ekonomi yang dapat diusahakan di dataran tinggi adalah pertanian hortikultura. Sistem pertanian ini dilakukan dengan cara memperbanyak jenis tanaman yang di tanam pada lahan pertanian. Dengan cara ini hasil panen akan meningkat, kegagalan panen dapat diperkecil, dan lahan tetap hijau ditumbuhi tanaman sehingga erosi tanah dapat dicegah. Pertanian hortikultura banyak diusahakan di Pulau Jawa dan Sumatra.c. Kehutanan Hutan akan tumbuh baik di dataran tinggi. Di Indonesia, hutan masih banyak tumbuh di Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, Irian Jaya, dan sebagian kecil Jawa. Perekonomian penduduk Indonesia, terutama di luar Pulau Jawa, masih tergantung dari hasil hutan. Selain memanfaatkan berbagai jenis kayu, seperti jati, ulin, kruing, dan bangkirai, penduduk juga mengambil hasil hutan lainnya seperti rotan, damar, dan getah-getahan.d. Peternakan Di dataran tinggi yang berhawa sejuk dan dinging juga cocok untuk usaha peternakan. Jenis hewan yang diternakan atau dikembangbiakan adalah hewan yang mempunyai bulu tebal sehingga dapat mengatasi udara dingin. jangan lupa di jadikan jawaban terbaik ya., terimakasih
Apa saja hasil perkebunan dataran tinggi?
KOMPAS. com – Sumber daya alam adalah sumber daya berupa material yang dimiliki bumi secara alami untuk mendukung kehidupannya di dalamnya. Berbagai sumber daya alam terserar di bumi, salah satunya adalah di dataran tinggi. Dataran tinggi adalah daerah permukaan bumi yang memiliki ketinggan lebih dari 700 meter di atas permukaan laut.
- Persediaan air
Air tawar merupakan zat yang sangat penting bagi kehidupan. Keberadaan air dalam bentuk cairlah yang membedakan bumi kita dengan planet lainnya. Dataran tinggi, terutama pegunungan memiliki pasokan air bersih yang banyak sehingga sering disebut sebagai menara air.
Dilansir dari National Geographic, secara keseluruhan, dataran tinggi mengandung sekitar setengah dari semua air tawar yang digunakan manusia. Hal ini karena gunung mencegat alirah udara, menaikkannya ke atas, dan membuatnya mengembun, berubah menjadi awan. Awan kemudian turun menjadi hujan ataupun salju yang menjadi sumber air bersih bagi manusia.
Air dari pegunungan juga menjadi hulu bagi berbagai sungai yang mengairi dunia. memberikan air tawar bagi manusia, hewan, dan juga tumbuhan untuk hidup. Baca juga: Contoh Sumber Daya Alam di Dataran Rendah
- Hasil tambang
Dataran tinggi menyediakan barang tambang seperti seperti batu kapur dan juga belerang. Hasil tambang tersebut dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan industri dan juga sebagai mata pencarian masyarakat disekitarnya.
- Perkebunan dan pertanian
Dataran tinggi merupakan landskap geografi yang tepat untuk membuat perkebunan. Dataran tinggi menyediakan lahan yang luas, tanah kaya nutrisi, kelembapan, serta suhu udara yang cocok untuk tumbuh dan berkembangnya tanaman perkebunan. Jenis perkebunan dan pertanian di dataran tinggi adalah kopi, teh, tembakau kakao, stroberi, apel, beri, jeruk, kina, dan yang utamanya adalah kayu.
- Pertanian
Dataran tinggi merupakan lingkungan yang cocok untuk pertanian. Terutama sayuran seperti wortel, seladam brokoli, buncis, kentang, dan kubis. Menurut Food and Agricultureof the United Nations dalam Opportunities for Hasnessing Zero Hunger in Asia Executive Summary (2019) pertanian di pegunungan dapat dimanfaatkan untuk ketahanan pangan dan mata pencarian.
- Keragaman flora dan fauna
Daniel Maselli, dkk dalam Mountain Biodiversity and Global Change (2010) menyebutkan bahwan keragaman flora dan fauna adalah asuransi alam yang memainkan peran kunci dalam mempertahankan kestabilan ekosistem. Keanekaragaman hayati menjaga kestabilan iklim, siklus air, siklus nitrogen, menyediakan bahan pangan, bahan obat-obatan, bahan sandang, dan udara bersih, serta mencegah terjadinya erosi.